Dua bulan meruah kegiatan. Dua komandan kami, sedang laris-larisnya menjadi panduan. Yang satu melatih ibuk-ibuk PKK untuk karnaval,
satunya lagi menata adik-adik SMA persiapan satu festival.
Dan, malam ini mereka bertemu dalam satu meja, menjadi juri acara pramuka.
Yup, demikianlah, mereka mengajarkan pada kami, pasukan SwaTantu untuk mengerti bahwa: Seniman bukan sekedar Seni aman. tetapi selalu dan selalu berkarya dan bergerak!
Tantu, Seniman Kudus menggeliat, Gerbang Kudus terbuka!
0 komentar:
Post a Comment